9 Istilah Pamor Keris Berdasarkan Penampakan Dan Rabaan Yang Saat ini Sudah Jarang Di Ketahui – Banyak orang yang berburu pusaka lantaran pamor keris atau corak dari bilah pusaka itu sendiri. Sebagian besar para pengkoleksi keris memang cenderung memperhatikan pamor ketimbang jenis dhapur sebuah pusaka. Mereka meyakini bahwa tuah pusaka terkuat adalah dari bentuk dan juga jenis pamor.
Sudut pandang orang dalam menghormati sebuah pusaka adalah berbeda – beda. Ada yang dari segi Energinya, Khodamnya, Seni Tempanya dan masih banyak lagi alasan, kenapa seseorang sangat senang mengkoleksi pusaka.
Dalam buku-buku lama mengenai keris sering dijumpai berbagai istilah untuk menggambarkan keadaan dan penampilan Pamor Keris. Bahasa Jawanya: Wujud semuning pamor.
Lalu apa sajakah istilah – istilah untuk menggambarkan sebuah pamor pusaka yang sudah jarang diketahui orang diluaran sana. Istilah-istilah ini pada umumnya kurang begitu dikenal orang yang hidup pada masa kini, di antaranya adalah:
Istilah Pamor Keris Mrambut
Pamor Mrambut merupakan istilah penilaian pamor melalui kesan rabaan (grayangan—Jawa), yaitu pamor yang jika diraba dengan ujung jari rasanya seperti meraba rambut. Munculnya pamor semacam itu pada permukaan bilah keris bagaikan susunan helaian rambut, atau seperti serat-serat yang halus dan lembut.
Istilah Pamor Keris Ngawat
Pamor Ngawat juga berkaitan dengan kesan rabaan seperti di atas, tetapi rasa rabaannya tidak sehalus pramor yang mrambut, melainkan seolah-olah seperi rabaan jajaran kawat yang lembut.
Istilah Pamor Keris Nggajih
Pamor nggajih merupakan istilah penilaian pamor melalui kesan penglihatan, yakni pamor yang tampak seperti lemak beku menempel di permukaan bilah keris Keris atau tosan aji yang pamornya nggajih biasanya adalah keris yang bermutu rendah atau yang sering disebut keris rucahan. Keris semacam itu jika dijentik (dithinthing—Jawa.) biasanya tidak berdenting.
Istilah Pamor Keris Mbugisan
Pamor mbugisan adalah istilah penilaian pamor keris melalui kesan penglihatan dan rabaan. Permukaan bilah keris yang pamornya tergolong mbugisan raba-annya halus, sedangkan gradasi berbedaan warna antara besinya yang hitam dan pamornya yang putih keperakkan tidak nyata terlihat, tidak kontras.
Istilah Pamor Keris Nyanak
Pamor nyanak, adalah istilah untuk pamor Sanak atau pamor peson, merupakan istilah penilaian pamor menurut kesan penglihatan dan rabaan. Alur-alur poly gambaran pamor ini tidak jelas, tidak kontras, tetapi rabaannya sangat terasa, agak kasar. Keris berpamor sanak biasanya dibuat dari bahan pamor yang berupa mineral besi yang didapat dari daerah lain. Jika dijentik, keris dengan pamor sanak tidak berdenting nyaring.
Istilah Pamor Keris Kelem
Pamor yang kelem yang penampilannya cukup jelas, cukup kontras, tetapi sedemikian rupa sehingga seolah yang terlihat ini hanya sebagian kecil dari keseluruhan pamor. Seolah sebagian terbesar dari pamor itu `tengelam’ di dalam badan bilah. Pamor yang kelem itu jika diraba akan terasa honer atau halus dan lembut.
Istilah Pamor Keris Kemambang
Pamor yang kemambang adalah kebalikan dari pamor yang kelem. Pamor keris ini memberi kesan seolah bagian pamor yang tertanam di badan bilah hanya se-dikit saja. Jika diraba, pamor kemambang juga memberikan kesan lumer dan halus.
Istilah Pamor Keris Ngintip
Pamor yang ngintip adalah istilah penamaan pamor yang sangat kasar perabaannya, malahan kadang-kadang di beberapa bagian terasa tajam. Pamor yang ngintip ini bisa terjadi karena dua sebab. Pertama si empu boros atau dermawan (loma—Jawa.) terhadap bahan pamor yang digunakannya, sehingga jumlah bahan pamor yang digunakan berlebihan Bisa juga terjah karena ketidaksengajaan, yakni untuk memberikan kesan wingit pada keris itu. Sebab yang kedua adalah si empu menggunakan bahan pamor bermutu tinggi, tetapi besi yang digunakan mutunya kurang baik, sehingga besi itu cepat aus. Sewaktu besinya sudah aus, sedangkan pamor tidak, maka pamor keris itu akan `muncur di permukaan bilah secara berlebihan.
Istilah Pamor Keris Mubyar
Pamor yang mubyar yakni pamor yang tampak cerah, cemerlang, dan kontras dengan warna besinya. Walaupun warnanya kontras, namun jika diraba akan terasa lumer, halus.
Baca Juga:
- Keris Brojol Pamor Tambal | Penyempurna Setiap Celah Pemiliknya
- Pusaka Langka Era Kabudhan Kadewatan | Bertabur Emas
Selain istilah-istilah di atas, untuk menilai corak pusaka orang juga mengamati kondisi tertanamnya pamor pada badan bilah pusaka atau tosan aji lainnya. Menurut istilah Jawa, kondisi itu disebut tancebing atau tumancebing pamor.
Tancebing atau kondisi tertancapnya pamor pada badan bilah ada dua macam, yakni parades (pandhes), yang tertanamnya pamor seolah dalam dan kokoh dan kumambang, yaitu yang seolah-olah mengambang atau mengapung di permukaan bilah.
Nah, itulah yang bisa saya sampaikan mengenai Pamor Keris Berdasarkan Penampakan Dan Rabaan Yang Saat ini Sudah Jarang Di Ketahui Oleh Orang. Selain membaca artikel ini, Anda juga bisa berkonsultasi langsung dengan RM. Ashraff Sigid KOLEKTOR KERIS terkait Tosan Aji atau Pusaka melalui Whatsap di nomor 08112888540 atu klik ikon kunsultasi dibawah ini. Salam Rahayu
Chat Langsung Dengan RM. Ashraff Sigid Untuk PEMAHARAN dan KONSULTASI Pusaka.
RM. Ashraff Sigid – Kolektor Keris & Guru Spiritual